Departemen Neurologi FK-KMK UGM
Sejarah Umum
Berdirinya Departemen Ilmu Penyakit Saraf Fakultas Kedokteran tidak dapat dipisahkan dari sejarah berdirinya Bagian Neurologi-Psikiatri Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Gadjah Mada (UGM). Bagian Neurologi-Psikiatri FK UGM dimulai pada tahun 1950. Pada saat itu Prof. dr. Soerojo, yang pada saat itu masih menjadi Direktur Rumah Sakit Jiwa Kramat Magelang, ditunjuk menjadi Kepala Bagian Neurologi-Psikiatri FK UGM yang pertama. Setiap hari Jumat beliau datang memberi kuliah dan melaksanakan pelayanan poliklinik. Setelah Prof. dr. Soeroyo, Kepala Bagian berturut-turut dipegang oleh dr. Wignyobroto (1950-1956), dr. FKE Kluge (1956-1964), dan Prof. dr. Tahitoe sampai tahun 1968. Asisten pertama yang dididik ialah dr. R. Soejono Prawirohardjo, yang kemudian menjadi Kepala Bagian pada tahun 1969.
Pada tahun 1959 dalam masa kepemimpinan Prof. FKE Kluge dari Jerman, dirintis berdirinya Poliklinik dan Bangsal Neurologi-Psikiatri yang mula – mula dititipkan di Bagian Penyakit Dalam. Pada tahun 1960 Bagian Neurologi-Psikiatri sudah memiliki bangsal sendiri yaitu di bagian belakang RS Pugeran. Penderita yang dirawat sehari rata – rata 25 orang, sedangkan alat yang dimiliki hanya ECT (Electro Convulsive Therapy).
Seiring dengan perkembangan Ilmu Saraf dan Jiwa yang semakin pesat, maka pada tahun 1977 Bagian Neurologi-Psikiatri FK UGM dipecah menjadi 2 Bagian yaitu Bagian Ilmu Penyakit Saraf dan Bagian Ilmu Kedokteran Jiwa. Bagian Ilmu Penyakit Saraf menempati RS Mangkubumen dengan Kepala Bagian dr. Soeharso, sedangkan Bagian Kedokteran Jiwa tetap menempati bagian belakang RS Pugeran dengan Kepala Bagian dr. Soejono Prawirohardjo. Jumlah alumni dokter ahli saraf yang telah diluluskan Bagian Neurologi-Psikiatri FK UGM dari awal berdirinya sampai tahun 1977 (sebelum dipecah menjadi dua bagian) adalah 11 orang. Para perintis berdirinya Bagian Ilmu Penyakt Saraf adalah ‘tiga sekawan’ yaitu dr. Soeharso, dr. Lucas Meliala dan dr. M. Landung Soebijantoro. Pada awal berdirinya, Bagian Ilmu Penyakit Saraf FK UGM memiliki tiga asisten atau peserta didik yaitu dr. Rusdi Lamsudin, dr. Budi Sarodjo dan dr. Budi Tjahjono.